Link/Banner ManTeman

11.13 0
Langsung aja buat Mantemand yang berkenan untuk bertukar link/banner dengan blog saya, silahkan masukan kode dibawah ini untuk memasang blog Pecinta Reggae Uyee™ di blog mantemand ..


Reggae Mp3 Download™
Text Link Reggae Mp3 Download™

 
 
Banner Reggae Mp3 Download™
Banner Link Reggae Mp3 Download™

 
Dan jangan lupa konfirmasi seteleh meletakkan link saya ya, silahkan ManTeman konfirmasikan pada kolom komentar atau buku tamu.


Sejarah Musik Reggae

Sejarah Musik Reggae

11.10 0

Musik Reggae
Tahun 1968 banyak disebut sebagai tahun kelahiran musik reggae. Sebenarnya tidak ada kejadian khusus yang menjadi penanda awal muasalnya, kecuali peralihan selera musik masyarakat Jamaika dari Ska dan Rocsteady, yang sempat populer di kalangan muda pada paruh awal hingga akhir tahun 1960-an, pada irama musik baru yang bertempo lebih lambat : reggae. Boleh jadi hingar bingar dan tempo cepat Ska dan Rocksteady kurang mengena dengan kondisi sosial dan ekonomi di Jamaika yang sedang penuh tekanan.

Kata “Reggae” diduga berasal dari pengucapan dalam logat Afrika dari kata “Ragged” (gerak kagok–seperti hentak badan pada orang yang menari dengan iringan musik ska atau reggae). Irama musik reggae sendiri dipengaruhi elemen musik R&B yang lahir di New Orleans, Soul, Rock, ritmik Afro-Caribean (Calypso, Merengue, Rhumba) dan musik rakyat Jamaika yang disebut Mento, yang kaya dengan irama Afrika. Irama musik yang banyak dianggap menjadi pendahulu reggae adalah Ska dan Rocksteady, bentuk interpretasi musikal R&B yang berkembang di Jamaika yang sarat dengan pengaruh musik Afro-Amerika. Secara teknis dan musikal banyak eksplorasi yang dilakukan musisi Ska, diantaranya cara mengocok gitar secara terbalik (up-strokes) , memberi tekanan nada pada nada lemah (syncopated) dan ketukan drum multi-ritmik yang kompleks.

Teknik para musisi Ska dan Rocsteady dalam memainkan alat musik, banyak ditirukan oleh musisi reggae. Namun tempo musiknya jauh lebih lambat dengan dentum bas dan rhythm guitar lebih menonjol. Karakter vokal biasanya berat dengan pola lagu seperti pepujian (chant), yang dipengaruhi pula irama tetabuhan, cara menyanyi dan mistik dari Rastafari. Tempo musik yang lebih lambat, pada saatnya mendukung penyampaian pesan melalui lirik lagu yang terkait dengan tradisi religi Rastafari dan permasalahan sosial politik humanistik dan universal.

Album “Catch A Fire” (1972) yang diluncurkan Bob Marley and The Wailers dengan cepat melambungkan reggae hingga ke luar Jamaika. Kepopuleran reggae di Amerika Serikat ditunjang pula oleh film The Harder They Come (1973) dan dimainkannya irama reggae oleh para pemusik kulit putih seperti Eric Clapton, Paul Simon, Lee ‘Scratch’ Perry dan UB40. Irama reggae pun kemudian mempengaruhi aliran-aliran musik pada dekade setelahnya, sebut saja varian reggae hip hop, reggae rock, blues, dan sebagainya.

Jamaika
Akar musikal reggae terkait erat dengan tanah yang melahirkannya: Jamaika. Saat ditemukan oleh Columbus pada abad ke-15, Jamaika adalah sebuah pulau yang dihuni oleh suku Indian Arawak. Nama Jamaika sendiri berasal dari kosa kata Arawak “xaymaca” yang berarti “pulau hutan dan air”. Kolonialisme Spanyol dan Inggris pada abad ke-16 memunahkan suku Arawak, yang kemudian digantikan oleh ribuan budak belian berkulit hitam dari daratan Afrika. Budak-budak tersebut dipekerjakan pada industri gula dan perkebunan yang bertebaran di sana. Sejarah kelam penindasan antar manusia pun dimulai dan berlangsung hingga lebih dari dua abad. Baru pada tahun 1838 praktek perbudakan dihapus, yang diikuti pula dengan melesunya perdagangan gula dunia.

Di tengah kerja berat dan ancaman penindasan, kaum budak Afrika memelihara keterikatan pada tanah kelahiran mereka dengan mempertahankan tradisi. Mereka mengisahkan kehidupan di Afrika dengan nyanyian (chant) dan bebunyian (drumming) sederhana. Interaksi dengan kaum majikan yang berasal dari Eropa pun membekaskan produk silang budaya yang akhirnya menjadi tradisi folk asli Jamaika. Bila komunitas kulit hitam di Amerika atau Eropa dengan cepat luntur identitas Afrika mereka, sebaliknya komunitas kulit hitam Jamaika masih merasakan kedekatan dengan tanah leluhur.

Musik Reggae sendiri pada awalnya lahir dari jalanan Getho (perkampungan kaum rastafaria) di Kingson ibu kota Jamaika. Inilah yang menyebabkan gaya rambut gimbal menghiasi para musisi reggae awal dan lirik-lirik lagu reggae sarat dengan muatan ajaran Rastafari yakni kebebasan, perdamaian, dan keindahan alam, serta gaya hidup bohemian. Masuknya reggae sebagai salah satu unsur musik dunia yang juga mempengaruhi banyak musisi dunia lainnya, otomatis mengakibatkan aliran musik satu ini menjadi barang konsumsi publik dunia. Maka, gaya rambut gimbal atau dreadlock serta lirik-lirik ‘rasta’ dalam lagunya pun menjadi konsumsi publik. Dalam kata lain, dreadlock dan ajaran rasta telah menjadi produksi pop, menjadi budaya pop, seiring berkembangnya musik reggae sebagai sebuah musik pop.

Musik reggae, sebutan rastaman, telah menjadi satu bentuk subkultur baru di negeri ini, di mana dengannya anak muda menentukan dan menggolongkan dirinya. Di sini, musik reggae menjadi penting sebagai sebuah selera, dan rastaman menjadi sebuah identitas komunal kelompok social tertentu. Tinggal bagaimana para pengamat social dan juga para anggota komunitas itu memahami diri dan kultur yang dipilihnya, agar tidak terjadi penafsiran keliru yang berbahaya bagi mereka. Penggunaan ganja adalah salah satu contohnya, di mana reggae tidak identik dengan ganja serta rastafarianisme pun bukanlah sebuah komunitas para penghisap ganja.

Sebuah lagu dari “Peter Tosh” (nama aslinya Peter McIntosh), pentolan The Wailers yang akhirnya bersolo karier. Dalam lagu ini, Peter Tosh menyatakan dukungannya dan tuntutannya untuk melegalkan ganja. Karena lagu ini, ia sempat ditangkap dan disiksa polisi Jamaika.

Menurut sejarah Jamaica, budak yang membawa drum dari Africa disebut “Burru” yang jadi bagian aransemen lagu yang disebut “talking drum” (drum yang bicara) yang asli dari Africa Barat. “Jonkanoo” adalah musik budaya campuran Afrika, Eropa dan Jamaika yang terdiri dari permainan drum, rattle (alat musik berderik) dan conch tiup. Acara ini muncul saat natal dilengkapi penari topeng. Jonkanoos pada awalnya adalah tarian para petani, yang belakangan baru disadari bahwa sebenarnya mereka berkomunikasi dengan drum dan conch itu. Tahun berikutnya, Calypso dari Trinidad & Tobago datang membawa Samba yang berasal dari Amerika Tengah dan diperkenalkan ke orang - orang Jamaika untuk membentuk sebuah campuran baru yang disebut Mento. Mento sendiri adalah musik sederhana dengan lirik lucu diiringi gitar, banjo, tambourine, shaker, scraper dan rumba atau kotak bass. Bentuk ini kemudian populer pada tahun 20 dan 30an dan merupakan bentuk musik Jamaika pertama yang menarik perhatian seluruh pulaunya. Saat ini Mento masih bisa dinikmati sajian turisme. SKA yang sudah muncul pada tahun 40 - 50an sebenarnya disebutkan oleh History of Jamaican Music, dipengaruhi oleh Swing, Rythym & Blues dari Amrik. SKA sebenarnya adalah suara big band dengan aransemen horn (alat tiup), piano, dan ketukan cepat “bop”. Ska kemudian dengan mudah beralih dan menghasilkan bentuk tarian “skankin” pad awal 60an. Bintang Jamaica awal antara lain Byron Lee and the Dragonaires yang dibentuk pada 1956 yang kemudian dianggap sebagai pencipta “ska”. Perkembangan Ska yang kemudian melambatkan temponya pada pertengahan 60an memunculkan “Rock Steady” yang punta tune bass berat dan dipopulerkan oleh Leroy Sibbles dari group Heptones dan menjadi musik dance Jamaika pertama di 60an.

Reggae dan Rasta
Bob Marley tentunya adalah bimtang musik “dunia ketiga” pertama yang jadi penyanyi group Bob Marley & The Wailers dan berhasil memperkenalkan reggae lebih universal. Meskipun demikian, reggae dianggap banyak orang sebagai peninggalan King of Reggae Music, Hon. Robert Nesta Marley. Ditambah lagi dengan hadirnya “The Harder they Come” pada tahun 1973, Reggae tambah dikenal banyak orang. Meninggalnya Bob Marley kemudian memang membawa kesedihan besar buat dunia, namun penerusnya seperti Freddie McGregor, Dennis Brown, Garnett Silk, Marcia Fiffths dan Rita Marley serta beberapa kerabat keluarga Marley bermunculan. Rasta adalah jelas pembentuk musik Reggae yang dijadikan senjata oleh Bob Marley untuk menyebarkan Rasta keseluruh dunia. Musik yang luar biasa ini tumbuh dari ska yang menjadi elemen style American R&B dan Carribean. Beberapa pendapat menyatakan juga ada pengaruh : folk music, musik gereja Pocomania, Band jonkanoo, upacara - upacara petani, lagu kerja tanam, dan bentuk mento. Nyahbingi adalah bentuk musik paling alami yang sering dimainkan pada saat pertemuan - pertemuan Rasta, menggunakan 3 drum tangan (bass, funde dan repeater : contoh ada di Mystic Revelation of Rastafari). Akar reggae sendiri selalu menyelami tema penderitaan buruh paksa (ghetto dweller), budak di Babylon, Haile Selassie (semacam manusia dewa) dan harapan kembalinya Afrika. Setelah Jamaica merdeka 1962, buruknya perkembangan pemerintahan dan pergerakan Black Power di US kemudian mendorong bangkitnya Rasta. Berbagai kejadian monumentalpun terjadi seiring perkembangan ini.

Apa sih reggae
Reggae sendiri adalah kombinasi dari iringan tradisional Afrika, Amerika dan Blues serta folk (lagu rakyat) Jamaika. Gaya sintesis ini jelas menunjukkan keaslian Jamaika dan memasukkan ketukan putus - putus tersendiri, strumming gitar ke arah atas, pola vokal yang ‘berkotbah’ dan lirik yang masih seputar tradisi religius Rastafari. Meski banyak keuntungan komersial yang sudah didapat dari reggae, Babylon (Jamaika), pemerintah yang ketat seringkali dianggap membatasi gerak namun bukan aspek politis Rastafarinya. “Reg-ay” bisa dibilang muncul dari anggapan bahwa reggae adalah style musik Jamaika yang berdasar musik soul Amerika namun dengan ritem yang ‘dibalik’ dan jalinan bass yang menonjol. Tema yang diangkat emang sering sekitar Rastafari, protes politik, dan rudie (pahlawan hooligan). Bentuk yang ada sebelumnya (ska & rocksteady) kelihatan lebih kuat pengaruh musik Afrika - Amerika-nya walaupun permainan gitarnya juga mengisi ‘lubang - lubang’ iringan yang kosong serta drum yang kompleks. Di Reggae kontemporer, permainan drum diambil dari ritual Rastafarian yang cenderung mistis dan sakral, karena itu temponya akan lebih kalem dan bertitik berat pada masalah sosial, politik serta pesan manusiawi.

“Tidak asli Jamaika”
Reggae memang adalah musik unik bagi Jamaika, ironisnya akarnya berasal dari New Orleans R&B. Nenek moyang terdekatnya, ska berasal berasal dari New Orleans R&B yang didengar para musisi Jamaika dari siaran radio Amrik lewat radio transistor mereka. Dengan berpedoman pada iringan gitar pas - pasan dan putus - putusadalah interprestasi mereka akan R&B dan mampu jadi populer di tahun 60an. Selanjutnya semasa musim panas yang terik, merekapun kepanasan kalo musti mainin ska plus tarinya, hasilnya lagunya diperlambat dan lahirlah Reggae. Sejak itu, Reggae terbukti bisa jadi sekuat Blues dan memiliki kekuatan interprestasi yang juga bisa meminjam dari Rocksteady (dulu) dan bahkan musik Rock (sekarang). Musik Afrika pada dasarnya ada di kehidupan sehari-hari, baik itu di jalan, bus, tempat umum, tempat kerja ato rumah yang jadi semacam semangat saat kondisi sulit dan mampu memberikan kekuatan dan pesan tersendiri. Hasilnya, Reggae musik bukan cuma memberikan relaksasi, tapi juga membawa pesan cinta, damai, kesatuan dan keseimbangan serta mampu mengendurkan ketegangan.

“It’s Influences”
Saat rekaman Jamaika telah tersebar ke seluruh dunia, sulit rasanya menyebutkan berapa banyak genre musik popular sebesar Reggae selama dua dekade. Hits - hits Reggae bahkan kemudian telah dikuasai oleh bintang Rock asli mulai Eric Clapton sampai Stones hingga Clash dan Fugees. Disamping itu, Reggae juga dianggap banyak mempengaruhi pesona tari dunia tersendiri. Budaya ‘Dancehall’ Jamaika yang menonjol plus sound system megawatt, rekaman yang eksklusif, iringan drum dan bass, dan lantunan rap dengan iringannya telah menjadi budaya tari dan tampilan yang luar biasa.Inovasi Reggae lainnya adalah Dub remix yang sudah diasimilasi menjadi musik populer lainnya lebih luas lagi.

>dari berbagai sumber
Perjalanan Reggae di Indonesia

Perjalanan Reggae di Indonesia

10.42 0
Musik Reggae sebetulnya sudah lama digaungkan di Indonesia sekitar tahun 1980-an, dengan munculnya band Reggae Abreso dalam acara Reggae Night di Taman Impian Jaya Ancol. 

Sekitar tahun 1985 band yang seluruhnya personil pemuda asal Papua ini pernah performing di Christmas Island selama tiga bulan yang diprakarsai oleh Yorries Raweyai. Pada tahun 1984 Abreso pernah rekaman lagu-lagu Reggae

Selain itu, masih di era tahun 1980-an ada lagu “Dansa Regae” yang dinyanyikan oleh Nola Tilaar iringan musik oleh Willie Teuguh. 

Lagu ciptaan Melky Goeslaw itu adalah salah satu lagu Reggae yang mengajak masyarakat dari berbagai latar belakang kultural bisa ramai-ramai menikmati reggae. Dengar liriknya: "Orang Jawa bilang, ’monggo dansa reggae’!"
 
Pada tahun 1980 "Abreso

Tahun 1986Black Company”. 

Tahun 1988 "Air Mood

Akhir tahun 1989 "Asian Roots"

Tahun 1989 "Rastafara

Tahun 1989 "Asian Rasta"

Tahun 1990 "Imanez

Tahun 1993 "Asian Force"

Tahun 1993 "Jamming

Tahun 1994 "Kingky Reggae

Tahun 1997 "Batavia Reggae

Tahun 1997 "Sireum Ateul"

Tahun 1998 "Souljah"

Tahun 1999 "Matahari"

Tahun 2000 "Marapu

Tahun 2001 "Gangstarasta"

Tahun 2002 "Flobaja"

Tahun 2002 "DeJenks"

Tahun 2003 "Ras Muhamad"

Tahun 2003 "Green Savanna"

Tahun 2003 "Uncle B

Tahun 2004 "My Reggae"

Tahun 2004 "Mozambique"

Tahun 2004 "Little Bird"

Tahun 2004 "Primitif"

Tahun 2004 "Peron 1

Tahun 2004 "Jahblezz

Tahun 2005 "Taffgong

Tahun 2005 "Pasukan Lima Jari"

Tahun 2005 "Masamune

Tahun 2005 "Secret Place"

Tahun 2005 "Lokal Ambience"

Tahun 2005 "The Red Lock"

Tahun 2005 "Coffe Reggae Stone

Tahun 2006 "Soya"

Tahun 2006 "Bakscherrys

Tahun 2006 "Soundxinor's"

Tahun 2006 "PMS & The People"

Tahun 2006 "Jamaican Soul"

Tahun 2007 "Teh Manis"

Tahun 2007 "D'Lobbies

Tahun 2007 "The Babylonians"

Tahun 2007 "Joe DeWine"

Tahun 2007 "Pa'Ce Rasta

Tahun 2007 "Another Project

Tahun 2007 "354

Tahun 2008 "Ranah Rasta

Tahun 2009 "Dancing Daddy"

Tahun 2009 "Unity

sumber : Indoreggae.com
Profil Momonon

Profil Momonon

07.54 0

Personel Momonon siapa aja sih?
Resha - Vocal
Aji - Masih Vocal juga
Reo - Gitar 1
Bani - Gitar 2
Taminx - Bass
K-Lenx - Drum
Oment - Keyboard
Kodir, David, Eko - Team Percussi
Back Vokal - Puji ( dan masih dalam tahap pencarian )

Apakah ada Filosofi di balik nama ini?
gak ada filosofinya karena itu nama gank anak" dari kecil..

Kenapa milih aliran musik reggae?Hal-hal apab saja yang membuat memilih genre ini?
Mungkin karena ALLAH SWT aja kali....dan selain itu juga musik reggae enak didengar disetiap saat setiap waktu; mau malam, pagi, siang, sore...disitulah kami tertarik dengan aliran musik reggae itu mungkin kalo dijelaskan semua ada habisnya...

Kalau inspirasi lagu-lagunya dari mana? Influences?
Tentu aja dari Bob Marley karena dia bagi kami dia sangat TOP dalam membuat lirik lagunya....kalau yang di Indonesia Tony Q.

Sejak kapan mulai konsen di genre Reggaedan sudah berapa lama?
kami main reggae dari tahun Februari 2004 dan kami berharap dapat tetap eksis dalam musik reggae ini....

Pernah ikut musik Reggae Festival?
belum karena ga ada info yang sampai ke kami masalah festival reggae.. 

Bisa sebutkan sering manggung dimana saa?
di hotel Lippo 3x (pantai Carita), hoteL Karangsari,di acara Ultah, di acara scooter vespa, dan lain-lain..

Selain bermusik ada hobi lain, misalnya main bola, dll?
minum kopi hitam sampai mati :)

Markas atau tempat ngumpul dimana?
alun-alun Rangkasbitung dan yang pasti dirumah Resha.

Alamat Management Momonon dimana?
Jl. Multatuli gg.Kitapa no 35L Kampung sawah, Rangkasbitung, Banten.
telp. Uwie (manager) : 085214533377
Resha : 08999696171
email : momonon_pot_smoker@yahoo.com

Tips Gaya Ikat Tali Sepatu

Tips Gaya Ikat Tali Sepatu

07.48 0
HIDDEN KNOT LACING
CHECKERBOARD LACING
FOOTBAG LACING
PENTAGRAM LACING
HEXAGRAM LACING
DOUBLE CROSS LACING
TRAIN TRACK LACING
ARMY LACING
DOUBLE BACK LACING
SPIDER WEB LACING
LADDER LACING
SHOE SHOP LACING
SAWTOOTH LACING
HIKKING LACING / BIKING LACING
STARIGHT (EASY) LACING
STARIGHT (BAR) LACING
STRAIGHT (EUROPEAN) LACING
OVER UNDER LACING
CRISS-CROSS LACING
Profil Boys N Roots

Profil Boys N Roots

02.23 0
Personel Boys N Roots :
Vokal: Joe
Bass: Donee
Drum: Henry
Guitar: Mulsyah
Guitar: Mario
Keyboard: Deffa
Perkusi: Kayrie

"mempunyai tatanan akidah juga norma seperti akar yang kuat".

Hal-hal apa saja yg membuat milih genre ini sebagai wujud nyata dalam bermusik?Buat kami semua insan manusia didunia ini adalah sama, semua saudara, tidak ada
yang kaya dan tidak ada yang miskin, ungkapan ini semuanya kita ungkapkan kedalam
semua karya cipta lagu kami.

Kalau inspirasi lagu-lagunya dari mana? Influences?
Kehidupan sosial masyarakat.

Kalo punya album sudah berapa album yang dikeluarkan?
baru 1 (satu) album "Sakai Vibration".

Sejak kapan mulai konsen digenre Reggae dan sudah berapa lama?
sejak tahun 2003 sedangkan konsentrasi di genre reggae sejak tahun 2008.

Pernah ikut Reggae Festival?
Tidak pernah.

Bisa sebutkan sering manggung dimana saja?
Event-event Perusahaan Otomotif.
Event-event Pensi.
Event-event Reggae Night

Selain bermusik ada hobi lain, main bola misal?
Futsal.

Harapan & tujuan yang diinginkan terhadap perkembangan musik Reggae di Indonesia?
“We’re not playing music, we’re dealing with a business, we’re making and selling records and distributing records and dealing with all sorts of stuff so that’s actually work, it’s not just playing music”.

Markas atau tempat ngumpul dimana dan alamat Management dimana?
Jalan Siliwangi No.60 C
Lawang Gintung, Bogor
contact pesron : Rizky 081809097765
Email: boysnroots@yahoo.com, Facebook

Perbedaan REGGAE dan RASTA

Perbedaan REGGAE dan RASTA

05.53 0
Reggae dan Rasta

Di Indonesia, reggae hampir selalu diidentikkan dengan rasta. Padahal, reggae dan rasta sesungguhnya adalah dua hal yang berbeda. "Reggae adalah nama genre musik, sedangkan Rasta atau singkatan dari Rastafari adalah sebuah pilihan jalan hidup, way of life,"di balik ingar-bingar dan kegembiraan yang dibawa reggae, ada stigma yang melekat pada para penggemar musik tersebut. Dan stigma tersebut turut melekat pada filosofi rasta itu sendiri. "Di sini, penggemar musik reggae, atau sering salah kaprah disebut Rastafarian, diidentikkan dengan pengisap ganja dan bergaya hidup semaunya, tanpa tujuan. Padahal, filosofi rasta sesungguhnya justru mengajarkan seseorang hidup bersih, tertib, dan memiliki prinsip serta tujuan hidup yang jelas. Penganut rasta yang sesungguhnya menolak minum alkohol, makan daging, dan bahkan mengisap rokok. "Para anggota The Wailers (band asli Bob Marley) tidak ada yang merokok. Merokok menyalahi ajaran Rastafari.

Pemusik Tony Q Rastafara pun mengakui, meski ia menggunakan embel-embel nama Rastafara, tetapi dia bukan seorang penganut rasta. Tony mencoba memahami ajaran rastafari yang menurut dia bisa diperas menjadi satu hakikat filosofi, yakni cinta damai. "Yang saya ikuti cuma cinta damai itu," tutur Tony yang tidak mau menyentuh ganja itu.
Namun, meski tidak memahami dan menjalankan seluruh filosofi rastafari, para penggemar dan pelaku reggae di Indonesia mengaku mendapatkan sesuatu di balik musik yang mereka cintai itu. Biasanya, dimulai dari menyenangi musik reggae (dan lirik lagu-lagunya), para penggemar itu kemudian mulai tertarik mempelajari filosofi dan ajaran nya.

Rasta atau gerakan Rastafarian
Rasta, atau Gerakan Rastafari, adalah sebuah gerakan agama baru yang mengakui Haile Selassie I, bekas kaisar Ethiopia, sebagai Raja diraja, Tuan dari segala Tuan dan Singa Yehuda sebagai Yah (nama Rastafari untuk Allah, yang merupakan bentuk singkat dari Yehovah yang ditemukan dalam Mazmur 68:4 dalam Alkitab versi Raja James), dan bagian dari Tritunggal Kudus. Nama Rastafari berasal dari Ras Täfäri, nama Haile Selassie I sebelum ia dinobatkan menjadi kaisar. Gerakan ini muncul di Jamaika di antara kaum kulit hitam kelas pekerja dan petani pada awal tahun 1930-an, yang berasal dari suatu penafsiran terhadap nubuat Alkitab, aspirasi sosial dan politik kulit hitam, dan ajaran nabi mereka, seorang penerbit dan organisator Jamaika kulit hitam, Marcus Garvey, yang visi politik dan budayanya ikut menolong menciptakan suatu pandangan dunia yang baru. Gerakan ini kadang-kadang disebut “Rastafarianisme”; namun hal ini dianggap tidak pantas dan menyinggung perasaan banyak kaum Rasta.

Gerakan Rastafari telah menyebar di berbagai tempat didunia, terutama melalui imigrasi dan minatnya dilahirkan oleh musik Nyahbinghi dan reggae —khususnya musik Bob Marley, yang dibaptiskan dengan nama Berhane Selassie (Cahaya Tritunggal) oleh Gereja Ortodoks Ethiopia sebelum ia meninggal, sebuah langkah yang juga diambil belakangan oleh jandanya, Rita. Pada tahun 2000, ada lebih dari satu juta Rastafari di seluruh dunia. Sekitar 5-10% dari penduduk Jamaika mengidentifikasikan dirinya sebagai Rastafari. Kebanyakan kaum Rastafari vegetarian atau hanya memakan jenis-jenis daging tertentu. Di AS ada banyak sekali restoran vegetarian Hindia Barat, yang menyediakan makanan Jamaika.

Rastafari berkembang di antara penduduk yang sangat miskin, yang merasa bahwa masyarakat tidak mau menolong mereka kecuali membuat mereka menjadi lebih menderita. Kaum Rasta memandang diri mereka sebagai penggenap suatu visi tentang bagaimana orang Afrika harus hidup. Mereka merebut kembali apa yang mereka anggap sebagai kebudayaan yang telah dicuri dari mereka ketika dibawa di kapal-kapal budak ke Jamaika, tempat lahir gerakan ini.

Doktrin Rastafari sangat berbeda dengan norma-norma pikiran dunia barat modern. Hal ini disengaja oleh kaum rasta sendiri. Berbeda dengan banyak kelompok keagamaan modern dan Kristen yang cenderung menekankan konformitas dengan “kekuasaan yang ada”, Rastafari sebaliknya menekankan kesetiaan kepada konsep mereka tentang “Sion” dan penolakan masyarakat modern (“Babel”). “Babel” dalam hal ini dianggap memberontak terhadap “Penguasa Dunia Sejati” JAH (YAH) sejak zaman Nimrod.

“Cara hidup ini” tidak sekadar diberikan makna intelektual, atau “keyakinan” seperti yang biasa diistilahkan. Ini adalah masalah mengetahui atau menemukan identitas sejati diri sendiri. Mengikut dan menyembah Jah Rastafari berarti menemukan, menyebarkan dan “menempuh” jalan di mana orang telah dilahirkan dengan sebenarnya.

Agama ini sulit dikategorikan, karena Rastafari bukanlah suatu organisasi yang tersentralisasi. Masing-masing Rastafari mencari kebenaran untuk dirinya sendiri, sehingga akibatnya terdapat berbagai keyakinan yang masuk ke bawah payung besar bernama Rastafari.

Secara sosial, Rastafari adalah suatu tanggapan terhadap penyangkalan rasialis terhadap orang-orang kulit hitam sebagaimana yang dialami di Jamaika, ketika pada tahun 1930-an orang-orang kulit hitam berada pada tingkat tatanan sosial paling bawah, sementara orang-orang kulit putih dan agama mereka (umumnya Kristen) berada di paling atas. Anjuran Marcus Garvey agar orang-orang kulit hitam bangga akan diri mereka dan warnisan mereka mengilhami kaum Rasta untuk memeluk segala sesuatu yang bersifat Afrika. Mereka mengajarkan bahwa mereka dicuci otak ketika berada dalam tawanan untuk menyangkal segala sesuatu yang berkaitan dengan kulit hitam dan Afrika. Mereka membalikkan citra rasialis mereka dan menganggapnya primitif dan langsung dari hutan dan malah merangkulnya — meskipun itu berlawanan — dan menjadikan konsep-konsep ini sebagai bagian dari budaya Afrika  yang mereka anggap telah dicuri dari mereka ketika mereka dibawa dari Afrika di kapal-kapal budak. Dekat dengan alam dan dengan savana Afrika serta singa-singanya, di dalam roh, kalau bukan secara badani, adalah gagasan sentral mereka tentang budaya Afrika.

Hidup dekat dengan alam dan menjadi bagian dari alam dianggap sebagai sifat Afrika. Pendekatan Afrika terhadap “hidup dekat alam” ini terlihat dalam rambut gimbal, ganja (marijuana), makanan ital, dan dalam segala aspek kehidupan Rasta. Mereka membenci pendekatan (atau, seperti yang mereka pahami, non-pendekatan) modern terhadap kehidupan karena dianggap tidak alamiah dan terlalu objektif dan menolak subjektivitas. Kaum Rasta mengatakan bahwa para ilmuawn berusaha menemukan bagaimana dunia kelihatan dari luar, sementara kaum Rasta mendekatinya dengan melihat kehidupan dari dalam ke luar. Individu mendapatkan kedudukan sangat penting dalam Rastafari, dan setiap Rasta harus mencari kebenaran untuk dirinya sendiri.

Identifikasi Afrosentris penting lainnya adalah warna merah, emas, dan hijau, dari warna bendera Ethiopia. Warna-warna ini adalah lambang gerakan Rastafari, dan kesetiaan kaum Rasa terhadap Haile Selassie, Ethiopia, dan Africa dan bukan kepada negara modern manapun di mana mereka kebetulan tinggal. Warna-warna ini seringkali terlihat dalam pakaian dan hiasan-hiasan lainnya. Merah melambangkan darah para martir, hijau melambangkan tetumbuhan Afrika, sementara emas melambangkan kekayaan dan kemakmuran yang ditawarkan Afrika. (Sebaliknya, sejumlah pakar Ethiopia menyatakan bahwa warna-warna ini berasal dari pepatah lama y ang mengatakan bahwa sabuk Perawan Maria adalah pelangi, dan bahwa warna merah, emas, dan hijau melambangkan semuanya ini.)

Banyak dari pemeluk Rastafari berusaha mempelajari bahasa Amharik, yang mereka anggap sebagai bahasa aslinya, karena inilah bahasa yang dipergunakan Haile Selassie I, dan untuk mengidentifikasikan diri mereka sebagai orang Ethiopia—meskipun pada praktiknya kebanyakan pemeluk Rasta tetap berbahasa Inggris atau bahasa kelahiran mereka. Ada pula lagu-lagu reggae yang ditulis dalam bahasa Amharik.

kepercayaan yang mempersatukan banyak pemeluk Rastafari adalah bahwa Ras, sebuah gelar kebangsawanan Amharik, sepadan dengan Duke; juga berarti “Kepala”) Tafari Makonnen, yang dinobatkan sebagai Haile Selassie I, Kaisar Ethiopia pada 2 November 1930, adalah Allah yang hidup dan menjelma manusia, yang disebut Jah, yaitu Mesias kulit hitam yang akan memimpin bangsa-bangsa yang berasal dari Afrika di seluruh dunia untuk masuk ke tanah perjanjian yang penuh dengan emansipasi dan keadilan ilahi, meskipun sebagian mansions tidak menerjemahkannya secara harafiah. Ini sebagian disebabkan oleh gelarnya Raja di atas segala raja, Tuhan dari segala tuhan dan Singa Penakluk dari Suku Yehuda. Gelar-gelar ini sesuai dengan Mesias yang disebutkan dalam Kitab Wahyu. Namun, menurut tradisi Ethiopia, gelar-gelar ini diberikan kepada semua kaisar dari garis keturunan Salomo sejak tahun 980 SM — jauh sebelum Kitab Wahyu ditulis pada sekitar 97 M. Menurut beberapa tradisi, Haile Selassie adalah raja Ethiopia ke-225 dalam sebuah garis keturunan yang tidak pernah terputus sejak Raja Salomo di masa Alkitab dan Ratu Syeba. Mazmur 87:4-6 juga dipahami meramalkan penobatan Haile Selassie I.

Pada abad ke-10 SM, Dinasti Salomo di Ethiopia didirikan oleh Menelik I, anak Salomo dan Ratu Syeba, yang pernah mengunjungi Salomo di Israel. 1 Raja-raja 10:13 mengklaim “Raja Salomo memberikan kepada ratu negeri Syeba segala yang dikehendakinya dan yang dimintanya, selain apa yang telah diberikannya kepadanya sebagaimana layak bagi raja Salomo. Lalu ratu itu berangkat pulang ke negerinya bersama-sama dengan pegawai-pegawainya.” Berdasarkan Kebra Negast, kaum Rasta menafsirkan bahwa ayat ini menunjukkan bahwa Ratu Syeba hamil dengan anak Salom, dan dari sini mereka menyimpulkan bahwa orang-orang kulit hitam adalah keturunan sejati Israel, atau orang Yahudi. Orang-orang Yahudi hitam Beta Israel telah hidup di Ethiopia selama berabad-abad, terputus dari sisa Yudaisme. Keberadaan mereka membuat orang yakin dan mendorong para Rastafari  perdana, dan mengesahkan keyakinan mereka bahwa Ethiopia adalah Sion.

Sebagian kaum Rasta yang ortodoks mengecam reggae sebagai suatu bentuk musik komersial dan “penjualan diri kepada Babel”. Bagi yang lainnya, ini adlaah “Musik Takhta YAH”.

[sunting]
Rastafari di masa kini
Pada akhir abad ke-20, kaum perempuan telah memainkan peranan yang lebih penting di dalam gerakan Rastafari. Pada tahun-tahun awalnya, kaum perempuan yang sedang datang bulan harus takluk kepada suami mereka dan dikeluarkan dari upacara-upacara keagamaan dan sosial. Pada umumnya, kaum perempuan merasakan kebebasan yang lebih besar sekarang dalam mengungkapkan diri mereka. Dengan demikian mereka pun menyumbangkan peranan yang lebih besar pula kepada agama ini.

Rastafari bukanlah sebuah agama yang sangat terorganisasi. Malah, sebagian kaum Rasta mengatakan bahwa itu sama sekali bukan “agama”, melainkan suatu “jalan Kehidupan”. Kebanyakan kaum Rasta tidak mengidentifikasikan dirinya dengan sekte atau denominasi apapun, meskipun ada tiga istana Rastafari yang terkemuka: Nyahbinghi, Bobo Ashanti dan Keduabelas Suku Israel. Dengan mengklaim Yah sebagai Yesus yang datang kedua kalinya, Rastafari adalah sebuah gerakan agama baru yang muncul dari agama Kristen, seperti halnya agama Krsiten muncul dari Yudaisme.

Pada 1996, gerakan Rastafari di seluruh dunia mendapatkan status konsultatif dari Perserikatan Bangsa-Bangsa

dari berbagai sumber
Profil Gangstarasta

Profil Gangstarasta

08.12 0
Personel Gangstarasta :
Emilio: vocal
Kenro: bass
Gayo: guitar
Bayu: guitar
Cuwox: keyboard
Boim: drum
Uncle Bud: percussion

Apakah ada filosofi dibalik nama Gangstarasta?
kalau filosofinya sih ngga ada nama gangstarasta berarti kumpulan anak-anak rasta.

Kenapa memilih aliran musik reggae? Hal-hal apa saja yang membuat memilih genre ini?
kita pilih reggae karena mewakili jiwa dan rasa, yang kita jalani setiap hari. banyak hal yang membuat kita pilih musik reggae antara lain spirit dari reggae itu sendiri yang menebarkan rasa cinta dan perdamaian kepada seluruh umat di dunia tanpa memandang perbedaan agama, ras, suku dan sosial..


Kalau inspirasi lagu-lagunya dari mana? Influences?
Bob Marley, Alpha Blondy, Bad Brain, Jimmie Cliff, Ken Bothe, UB 40, dan banyak lagi.


Sejak kapan mulai konsen di genre Reggae dan sudah berapa lama?
Kalau konsen dari gue SD kali ya he..he..he..tapi kalau Gangstarasta terbentuk 19 desember 2001.

Pernah ikut Reggae Festival?
Kalau di indonesia belum ada Reggae Fest, tapi kalau event reggae sudah banyak kita ikuti..

Bisa sebutkan sering manggung dimana saja?
Paling sering di acara pensi anak SMU di jabotabek, tapi manggung yang paling berkesan buat gangsta di papua 29 des 2006 dengan tema republik rasta bersama taffgong dari jakarta yang ditonton lebih dari 25.000 orang dan semuanya sing a long together..thats amazing..

Selain bermusik ada hobi lain, misalnya main bola, dll?
Kita suka main futsal, nongkrong yang ngasilin sesuatu hal yang positif.

Markas atau tempat ngumpul dimana?
kalau tempat ngumpul sih biasanya di rumah Emilio sekalian tempat management.

Management :
Taman Ubud Timur I no.26 Lippo Karawaci.
(021) 99140088, 08170741231
E-mail : emilio.gangstarasta@gmail.com

Profil Another Project

Profil Another Project

01.00 0


Personel Another Project :
- Ophzbob ( vocal – rhtym)
- Cepe Hendrix (lead guitar – back vocal)
- Komo Ari Ano (percussion)
- Opik stone Pisan ( bass – back vocal)
- Yana Hindia ( guitar )
- Mpeeq (Drum)
- Raka (back vocal)
- Tejo (back vocal)
Indonesia rebel reggae revolution

Hanya memberikan ruang apresiasi temen2 yang kebanyakan ‘buruh’ untuk membuat suatu karya, maka pekerjaan lain (berkarya..) inilah yang coba kami salami.

Kenapa milih aliran musik reggae? Hal-hal apa saja yg membuat milih genre ini sebagai wujud nyata dalam bermusik?
- Yang pasti dari beatnya aja musik ini sanggup membius semua orang untuk berdansa,
- Musik Rakyat, itulah hal yang paling mendasar bagi kami untuk memilih reggae sebagai wujud apresiasi kami dalam berkarya.

Kalau inspirasi lagu-lagunya dari mana? Influences?
Kami mendapatkan inspirasi dalam berkarya adalah semua yang kami lihat, yang kami rasa, juga yang kami dengar, Bob Marley, Jim Morisson, Tony Q, Alpha Blondy, Bad Brain, Ken Bothe, Katchafire, Iwan Fals dan banyak lagi.

Sejak kapan mulai konsen di genre Reggae dan sdh berapa lama?
Kalo dari individu personel kami mungkin beragam, tapi kalo band kami sendiri sepakat mengusung reggae pada tahun 2004.

Pernah ikut Reggae Festival?
Belum pernah, kalo Indoreggae ngajak pasti kita mau ikut serta.

Bisa sebutkan sering manggung dimana saja?
Di acara komunitas otomotif (vespa/scooter), Pensi, Gigs.

Selain bermusik ada hobi lain, misalnyamain bola, dll?
Kebanyakan kami seneng maen bola, gambar, desain, bengkel.

Harapan & tujuan yang diinginkan terhadap perkembangan musik Reggae di Indonesia?
Menjadikan musik reggae sebagai musik yang dapat diterima oleh semua kalangan/genre.

Management :
(Koekoet)
Jalan Raya Sunan Gunung Jati Gg. Al Falah No. 57 Cirebon
Telpon 0231-489591 / 08889550013
E-mail: anthrprjct@yahoo.com

Profil Bakscherrys

Profil Bakscherrys

00.30 0


Personelnya Bakscherrys siapa aja sih?
Vokal : Ivantvanixen
Gitar : Djempolpay, Mal-Q
Perkusi : Wa-one
Bass : Jo-Black
Drum : Fikree
Keyboard : Gugun.

Kenapa milih aliran musik reggae? Hal-hal apa saja yg membuat milih genre ini?
Karena bisa berdansa dan tertawa melepas lara dan lupakan duka. Reggae adalah media yang "universal" dan menjangkau semuanya..

Kalau inspirasi lagu-lagunya dari mana? Influences?
Dari Gitar Kopong, Jum (Rasta), Amer, Bob Marley, Sublime, 311, Slank, Iwan Fals, NoFX..

Sejak kapan mulai konsen di genre Reggae dan sudah berapa lama?
09 maret 2006..

Pernah ikut musik Reggae Festival?
Sering banget sampai bosen, tapi senang...

Bisa sebutkan sering manggung dimana saja?
manggung dimana saja.. mmm....di reggae vaganza 2nd yang asik hehehe..

Selain bermusik ada hobi lain, misalnya main bola, dll?
Kongkow, Ngelawak, Celain orang, TP-TP..

Markas atau tempat ngumpul dimana?
Di Rancho Indah-Tj. Barat Jaksel.

Management :
Warung Kosim (WK CREWS) MNGMT
Jl. Tanjung 19 Rancho Indah
Tj. Barat Jks. CP: Bray : 08568336453

Profil Tony Q Rastafara

Profil Tony Q Rastafara

00.15 0


Hal-hal apa saja yang membuat memilih genre Reggae?
Sebenarnya berdasarkan pengalaman batin aja sich, banyak alasan yang mebuat memilih genre reggae.

Sejak kapan mulai konsen di genre reggae?
Belum lama sich sekitar 1989

Apakah harus Dreadlock bagi pecinta maupun praktisi musik reggae?
Pecinta musik reggae tidak harus gimbal, sebenarnya juga kembali pada filosofi itu sendiri bagaimana pendengar dan perilaku dalam menyikapi lirik atau musik reggae itu seperti apa.

Inspirasi lagu dari mana Influence?
Tentu saja Bob Marley, dia seorang yang fenomenal secara musical, penulisan liriknya bagus.

Sudah berapa album? Bisa sebutkan?
- 1996 Rambut Gimbal
- 1997 Gue Falling in Love
- 2000 Damai Dengan Cinta
- 2003 Kronologi
- 2005 Salam Damai
- 2007 Anak Kampung
- 2009 Presiden

Selain bermusik ada hobi lain?
Ada, sebenarnya banyak sih...tapi saya suka melukis...

Harapan Mas terhadapap perkembangan musik reggae di Indonesia?
Ditekankan pada para pelaku musik reggae, bagaimana esensi musik reggae di perjuangkan bukan sekedar gimbal atau ganja. Dan yang paling penting esensi perdamaian, kemerdekaan arti sebuah musik, dan lebih pada edukasi agar tidak menjadi salah mengartikan musik reggae itu sendiri.

Pengalaman yang paling berkesan selama bermusik?
Salah satu lagu saya yaitu Pat Gulipat masuk dalam kompilasi World Reggae berjudul Reggae Playground bersama musisi reggae dunia yang diproduksi oleh Putu Mayo World Record.
Salam Damai..

Management :
Jl.Puloasem I C no. 57 Rawamangun, Jakarta Timur
Phone: (021) 4895326 - Fax :(021) 4757005
Ibnu ( Manager) at 08129217757Nino (Album Management)
E-mail : indonesia_rasta@yahoo.com


Profil Cozy Republic

Profil Cozy Republic

00.10 0


Personel Cozy Republic :
- Ujie (Vocal&Guitar)
- Renold (Guitar)
- Edmond (Keyboard)
- Gannes (Drums)
- Adi ( Perkusi&Flute)
- Fanny (Bass)

Cozy Republic adalah sebuah tempat yang sangat nyaman dimana sangat cocok musik reggae untuk dimainkan. Yaitu Indonesia.

Kenapa milih aliran musik reggae? Hal-hal apa saja yg membat milih genre ini?
Reggae adalah pilihan kami dalam bermusik, karena memang dari awalnya kami sudah akrab dengan genre musik ini..

Kalau inspirasi lagu-lagunya dari mana? Influences?
Dari lingkungan sosial sekitar, wanita, lingkungan alam dll. Musik kami dipengaruhi oleh artist seperti : Gombloh, Santana, Bob Marley, dll.

Kalo punya album sudah berapa album yang dikeluarkan?
Satu single dari album kompilasi yang di rilis oleh Music Factory (KFC), Satu full album Cozy Republic dengan judul “Republic Uyee”.

Sejak kapan mulai konsen di genre Reggae dan sudah berapa lama?
Musik reggae bukanlah hal yang awam bagi Cozy Republic, bisa dilihat dari perjalanan beberapa personelnya yang pernah tergabung dengan Imanez & Otto Jam.

Pernah ikut Reggae Festival?
Festival Reggae
memang belum pernah kami ikuti, tapi kami tertarik untuk bisa ikut serta di International Reggae Festival di manapun.

Bisa sebutkan sering manggung dimana saja?
Kami sering main di TV , ANTV, O Channel, Global TV,  SCTV, di Kampus-kampus Jakarta, Malang, Medan, Palembang, Ultah Slank ke-24 di Ancol, Slankers Day, Acara Import di Makassar dan banyak lagi.

Selain bermusik ada hobi lain, misalnya main bola, dll?
Selain bermusik kami juga punya masing-masing seperti : bersepeda, futsal, merakit dan hand made guitar dan lain-lain.

Harapan & tujuan yang diinginkan terhadap perkembangan musik Reggae di Indonesia?
Semoga musik regaae bisa ikut andil terhadap terjadinya perubahan Negara Indonesia ke arah yang lebih baik. Uyeee.

Management :
Green Labs & Ent.
Jalan Kramat Raya No.33, Jakarta Pusat
Tel: +622171648633; +628121051052
E-mail : management@cozyrepulic.com